Gunung tangkuban Perahu

Gunung tangkuban Perahu

Gunung tangkuban Perahu

Gunung Tangkuban perahu adalah gunung yang terletak di antara Kabupaten Bandung dan Kabupaten subang. tepatnya di desa cikole kecamatan lembang kabupaten bandung barat, namun sebagian wilayahnya masuk ke perbatasan kabupaten subang. Dinamai Gunung Tangkuban Perahu Karena Bentuknya seperti sebuah perahu yang terbalik. Hal ini juga dihubungkan dengan sebuah legenda yang dikenal oleh masyarakat Indonesia khususnya masyarakat sunda dengan legenda Sangkuriang.

Gunung tangkuban perahu merupakan gunung berapi yang masih aktif. Gunung ini pernah meletus pada tahun 829, 1846, 1910, dan 1926 serta membentuk sepuluh kawah di antaranya adalah Kawah Ratu, Kawah Upas, Kawah Omas, dan Kawah Juring. Banyak pengunjung yang melakukan hiking untuk mencapai kawah tersebut. disekitar kawasan gunung angkuban Perahu merupakan area konservasi yang dilindungi oleh pemerintah.

Diperkirakan beberapa ribu tahun yang lalu sekitar 2000 hingga 6000 tahun, telah terjadi beberapa kali letusan gunung Tangkuban Perahu. Lahar, lumpur, abu, dan batu-batuan yang dihasilkan oleh letusan gunung tersebut telah membendung lembah Padalarang. Kolam besar Bandung yang pertama terbentuk dan berubah menjadi danau seluas 700 km2.
Kawah ratu merupakan kawah yang paling besar, bentuknya  seperti sebuah mangkuk raksasa dan cukup dalam. kawah ratu seperti juga kawah lainnya mengeluarkan asap yang berbau belerang. Disini merupakan daerah wisata yang paling digemari. di sekitar kawah ratu ini kita dapat menemukan berbagai macam fasilitas seperti berkuda, dan kawasan perkemahan.